Tidak Ada Nikmat Tidur

Ali bin Abi Thalib sahabat Rasulullah SAW yang terkenal sebagai orang cerdas.Rasulullah pernah bersabda bahwa apabila beliau diumpamakan sebagai kota ilmu maka Ali adalah gerbangnya.
Pada suatu hari ada sahabat yang bertanya kepada Ali bin Abi Thalib.
"Berapa kecepatan kilat ketika menyambar?"
"Tidak lebih cepat daripada do'a makhluk yang dikabulkan Tuhannya." Jawab Ali bin Abi Thalib.
Sahabat yang lain pun juga bertanya "Berapa jauh jarak antara timur dengan barat?"
"Tidak lebih jauh daripada jarak terbit dan terbenamnya matahari." Jawab Ali bin Abi Thalib.
Lalu ada  Sahabat yang bertanya "Adakah nikmatnya tidur?" "Nikmat tidur itu tidak ada nikmatnya,kalau kukatakan sebelum tidur,sungguh tidak mungkin.Bagaimana bisa kuketahui nikmat tidur kalau akunya belum tidur? kalau ku bilang sesudah tidur, juga tidak mungkin.Bagaimana aku bisa merasakan nimatnya tidur karena ketika bangun au tidak merasakan aku sedang tidur.Kalau kukatakan saat tidur itu tidak mungkin!.Orang tidur tentu tidak sadar.Bagaimana dalam keadaan tidak sadar bisa menikmati sesuatu? maka,sebenarnya tidur itu tidak ada nikmatnya.Karena itu jangan terlalu banyak tidur.Sebab kita tidak merasakan apa apa,padahal waktu terus berjalan.HIdup kita akan terasa pendek meskipun umur kita panjang.Sebab, dalam kedaan tidur,kita tidak merasakan hidup."Begitulah Ali bin Abi Thalib menjawab pertanyaan para sahabat.

Semoga Bermanfaat ya (b^_^)